Pemahaman mengenai bahasa tubuh sangat diperlukan untuk mendukung praktek psikodrama. Aku temukan utas menarik di twitter tentang bahasa tubuh ini, maka aku terjemahkan dan kusimpan di sini. Barangkali ada juga yang membutuhkannya.
Yuks
- Tatapan Mata.
Menatap langsung ke mata orang lain saat melakukan percakapan dapat dipahami bahwa kita tertarik dan memperhatikan orang itu. Perlu hati-hati dan disadari bahwa kontak mata yang berkepanjangan dapat membuat orang lain merasa terancam.Hal ini selaras dengan jika kita sering memalingkan muka karena kita merasa terganggu dan tidak nyaman.
- Kepala.
Memiringkan kepala ini menunjukkan kita lebih tertarik, penuh perhatian, peduli, dan memiliki sedikit agenda.
Menempatkan kepala di tangan menunjukkan kita bosan atau sudah mulai kesal.
- Mulut.
Menggigit bibir, kita merasa khawatir, cemas, atau stres.
Mengencangkan bibir kita menunjukkan ketidaksukaan, ketidaksetujuan atau ketidakpercayaan.
Mulut sedikit terangkat, kita merasa bahagia atau optimis.
- Tangan.
Tangan disilangkan, kita merasa defensif, sedang melindungi diri sendiri.
Berdiri dengan tangan diletakkan di pinggul, Kita siap dan memegang kendali.
Menggenggam tangan di belakang, kita merasa bosan, cemas, atau bahkan marah.
- Jaga Jarak.
Jarak intim – 0,15 meter hingga 0, 45 meter.
Jarak pribadi – 0, 45 meter hingga 1,5 meter
Jarak sosial – 1,5 meter hingga 3,5 meter.
Jarak publik – 3,5 meter hingga 7,5 meter
- Kaki.
Kaki menyilang, kita merasa tertutup atau sedang membutuhkan privasi.
Mengetuk kaki, kita merasa tidak sabar/gugup/cemas karena suatu alasan.
- Leher.
Menyentuh leher, kita merasa stres.
Membelai leher, kita sedang mencoba menenangkan diri.
- Lainnya.
Berdiri tegak, kita merasa percaya diri.
Melihat ke bawah, kita merasa lemah dan tidak percaya diri.
Menarik telinga sendiri, kita mencoba membuat keputusan tetapi belum sampai di sana.
Mencubit pangkal hidung, kita sedang membuat evaluasi negatif.
Demikian beberapa Bahasa Tubuh yang dapat dipraktekkan dalam keseharian. Aku terjemahkan bebas dari utasan twitternya @UpSkillYourLife dengan judul: Psychology of Body Language You Should Know.
Semoga bermanfaat
Yogyakarta, 2 Maret 2022
2 tanggapan untuk “Bahasa Tubuh yang Perlu Kita Ketahui”